Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo Dukung Pembangunan Jembatan Batam – Bintan


WALAKNEWS.com Ι Bintan Ι – Bambang Soesatyo, Ketua MPR RI mendukung pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulau Batam dengan Pulau Bintan (Jembatan Babin) yang juga melewati Pulau Tanjung Sauh, bisa mulai dibangun pada tahun ini.

Sehingga bisa selesai sebelum tahun 2024, dan bisa digunakan untuk meningkatkan aktifitas perekonomian serta pemerataan pembangunan di Pulau Batam dan Pulau Bintan. Sekaligus menjadi percontohan penerapan teknologi pembangunan jembatan di Indonesia yang semakin maju dan modern.

“Total panjang jembatan dan jalan direncanakan mencapai 14,794 Km. Terdiri dari jalan di sisi Batam mencapai 1.640 meter, jembatan Batam – Tanjung Sauh 2.124 meter, jembatan di Tanjung Sauh 3.000 meter, pendekat di Tanjung Sauh 350 meter, jembatan Tanjung Sauh – Bintan 5.560 meter, serta jalan di Bintan 2.074 meter,” ujar Bamsoet usai meninjau titik pendaratan (landing port) Jembatan Babin dari sisi Pulau Bintan, Jumat (18/3/22).

Turut hadir antara lain Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, Anggota MPR RI/DPR RI Robert Kardinal, Pangkogabwalhan I Laksamana Madya TNI Muhammad Ali, Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau Gerry Yasid, Wakapolda Kepulauan Riau Brigjen Pol Rudi Pranoto, Danrem 033/WP Brigjen TNI Jimmy Manalu, dan Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan.

Mantan Ketua Komisi III DPR RI dan Ketua DPR RI Ke-20 ini menjelaskan, beberapa peraturan hukum terkait pembangunan Jembatan Babin sudah dibuat. Antara lain Perpres 18/2020 tentang RPJMN 2020-2024 (major project), Perda Provinsi Kepri 1/2017 tentang RTRW Provinsi Kepri 2017-2037, dan Perda Kabupaten Bintan 2/2012 tentang RTRW Kabupaten Bintan 2011-2031.

“Sebagaimana disampaikan Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad bahwa proses pengadaan tanah untuk pembangunan jembatan tidak menghadapi kendala. Sehingga memudahkan proses pembangunan jembatan. Kementerian PPN/Bappenas dan Kemeterian PUPR menargetkan proses lelang pengerjaan jembatan dari sisi Pulau Batam bisa dilakukan dalam dua bulan kedepan. Sehingga pada tahun ini juga bisa dilakukan ground breaking oleh Presiden Joko Widodo,” jelas Bamsoet.(adm-01)

Berita Terkait

Top